TUGAS PENDAHULUAN : KARAKTERISTIK DIODA




1. Soal[Kembali]

1. Apa yang dimaksud dengan dioda, beserta simbol dari dioda?

      Jawab: Dioda adalah komponen elektronika yang menghantarkan arus listrik hanya dalam satu arah (dari anoda ke katoda) sambil menghalangi arus dalam arah sebaliknya.



  2. Jelaskan prinsip kerja dan kurva karakteristik dari diode!

      Jawab: 

  a) Bias Maju (Forward bias)

    Ketika tegangan positif diterapkan pada anoda dan tegangan negatif pada katoda dioda (ini disebut forward bias), itu mengurangi potensial penghalang dioda. Ketika potensial penghalang melewati ambang tertentu, elektron di zona N akan mendapatkan cukup energi untuk melompati zona penghalang ke zona P. Ini menciptakan aliran arus listrik melalui dioda, dari anoda ke katoda.


  b) Bias Terbalik (reverse bias)

    Ketika tegangan positif diterapkan pada katoda dan tegangan negatif pada anoda dioda (ini disebut reverse bias), potensial penghalang dioda meningkat. Ini mencegah aliran arus listrik melalui dioda hampir sepenuhnya. Dalam mode ini, dioda bertindak sebagai isolator.




     

  3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan dioda Zener!

      Jawab: Dioda Zener adalah jenis dioda yang dapat menghantarkan arus listrik dalam arah yang berlawanan (reverse bias) jika tegangan yang diberikan melewati batas tegangan zener. 

  4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Clipper!

      Jawab: Rangkaian clipper adalah rangkaian yang digunakan untuk membatasi tegangan sinyal masukan ke tingkat tertentu. Dalam rangkaian clipper sinyal input akan dipotong ketika melebihi ambang batas yang telah ditetapkan, sehingga menghasilkan sinyal output yang dibatasi atau dimodifikasi.

  5. Jelaskan prinsip kerja clipper!

     Jawab: Rangkaian clipper adalah rangkaian elektronik yang digunakan untuk memotong atau membatasi tegangan sinyal input ke tingkat tertentu. Prinsip kerja rangkaian clipper didasarkan pada sifat dioda atau komponen semikonduktor lainnya yang digunakan dalam rangkaian. Prinsip kerja dasar rangkaian clipper adalah sebagai berikut:

1.      Ketika Dalam Bias Maju (Forward Bias): Rangkaian clipper biasanya menggunakan dioda atau transistor dalam kondisi bias maju. Dalam kondisi ini, tegangan positif diberikan pada anoda (terminal positif) dan tegangan negatif pada katoda (terminal negatif) dioda atau transistor. Ini mengakibatkan aliran arus melalui dioda atau transistor.

2.      Memotong Bagian Tertentu dari Sinyal: Rangkaian clipper dirancang sedemikian rupa sehingga ketika tegangan sinyal input melebihi ambang tertentu yang telah ditentukan, dioda atau transistor akan menghantarkan arus dengan hambatan yang sangat rendah. Hal ini akan menyebabkan "potongan" atau "pemotongan" pada bagian sinyal input yang melebihi ambang tersebut.

    


     Rangkaian:  • Buatlah rangkaian forward bias dan reverse bias (Gambar 1.6 pada modul)

                         • Buatlah rangkaian forward bias dan reverse bias diode Zener

                         • Buatlah rangkaian clipper (Gambar 1.7 pada modul).



2. Prinsip Kerja[Kembali]

Dioda Forward Bias


Ketika tegangan positif diterapkan pada anoda dan tegangan negatif pada katoda dioda (ini disebut forward bias), itu mengurangi potensial penghalang dioda. Ketika potensial penghalang melewati ambang tertentu, elektron di zona N akan mendapatkan cukup energi untuk melompati zona penghalang ke zona P. Ini menciptakan aliran arus listrik melalui dioda, dari anoda ke katoda.


  • Dioda Reverse Bias



Ketika tegangan positif diterapkan pada katoda dan tegangan negatif pada anoda dioda (ini disebut reverse bias), potensial penghalang dioda meningkat. Ini mencegah aliran arus listrik melalui dioda hampir sepenuhnya. Dalam mode ini, dioda bertindak sebagai isolator.


  •   Dioda Zener Forward Bias



Ketika dioda zener dalam kondisi bias maju, maka dioda zener akan berperilaku seperti dioda bias maju biasa.


  •  Dioda Zener Reverse Bias

Reverse Bias adalah kondisi di mana tegangan positif diberikan ke katoda dan tegangan negatif diberikan ke anoda dioda Zener. Ini membuat lapisan p-n di dalam dioda menjadi lebih lebar. Dalam kondisi bias terbalik, dioda Zener akan mulai menghantarkan arus jika tegangan terbalik mencapai atau melebihi tegangan Zener yang ditentukan untuk dioda tersebut. Dalam kondisi ini, dioda Zener bekerja sebagai referensi tegangan yang stabil, mempertahankan tegangan keluaran pada tingkat tegangan Zener bahkan jika tegangan inputnya berubah.


Vin > Vz


Vin < Vz


  •      CLIPPER  

Rangkaian clipper adalah jenis rangkaian elektronik yang digunakan untuk memotong (mengubah) sinyal input dengan cara tertentu. Prinsip kerja rangkaian clipper adalah memodifikasi bentuk sinyal input dengan cara memotong atau membatasi bagian dari sinyal tersebut. Dalam konteks prinsip kerja rangkaian clipper, ada dua jenis utama: clipper positif dan clipper negatif.

1. Clipper Positif

Clipper positif memotong bagian atas sinyal input di atas tingkat tegangan tertentu yang telah ditetapkan sebelumnya. Ini dilakukan dengan menggunakan dioda atau komponen semikonduktor lainnya dalam rangkaian. Ketika tegangan input melebihi tingkat ambang yang ditentukan, dioda menjadi konduktif dan memotong bagian atas sinyal.

Sinyal output dari clipper positif akan memiliki bentuk gelombang yang dipotong pada tingkat tegangan tertentu. Bagian atas sinyal yang melebihi tingkat ambang akan dihilangkan, sementara bagian bawahnya tetap tidak terpengaruh.

 


2. Clipper Negatif

Clipper negatif, sebaliknya, memotong bagian bawah sinyal input di bawah tingkat tegangan tertentu. Ini juga menggunakan dioda atau komponen semikonduktor untuk melakukan pemotongan pada tingkat tegangan yang ditentukan. Ketika tegangan input kurang dari tingkat ambang yang ditetapkan, dioda menjadi konduktif dan memotong bagian bawah sinyal. Sinyal output dari clipper negatif akan memiliki bentuk gelombang yang dipotong pada tingkat tegangan tertentu. Bagian bawah sinyal yang kurang dari tingkat ambang akan dihilangkan, sementara bagian atasnya tetap tidak terpengaruh.

3. Video Simulasi[Kembali]




4. Download File[Kembali]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MODUL 4 - FILTER

MODUL 3 - OP-AMP

MODUL 1 - KARAKTERISTIK DIODA